SIANG DIBALIK JENDELA
Oleh Bayu Setiawan
Ketika ku berjalan kesudut ruan gelap
Pada bilah-bilah lantai kayu yang hampir rapuh
Sejenak kuterdiam meratapi kaca jendela kusam
Diselimuti dengan banyaknya jaring laba-laba
Saat ku hampiri dan berdiri didepan jendela
Pantulan hangat cahaya dengan
lembutnya angin kala menyapa pada siang hari itu
Sejenak ku terdiam meratapi pemandangan di luar jendela
Ku sampai kan isyarat pada angin yang berbisik
Seketika cicak didinding pun enggan untuk menoleh
Terlihat banyak sekali jalan menuju kedepan
Hanya diam memandang yang kulakukan
Di bayangi dengan keraguan
Lalu Mencoba melawan rasa kecemasan
Terjerembab dengan pilihan mana yang harus dipilih
Seketika itu pun terbesit kebingungan yang bergandeng tangan dengan penasaran
Muncuri beragam warna pertanyaan
Yang mana harus ku pilih, Yang mana harus ku raih
1 jawaban yang nampaknya itu pasti
Pecahkan kaca jendela
loncat keluar
Layak burung mencoba terbang
Lalu terjatuh gagal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar