Sebagai orang tua, melihat tumbuh kembang buah hati merupakan saat yang paling membahagiakan. Tidaklah heran jika Anda pasti ingin mencurahkan semua usaha serta apapun yang Anda miliki untuk buah hati.
Setelah fase belajar untuk berjalan, maka biasanya akan diikuti dengan fase belajar untuk berbicara. Untuk memulai fase ini, biasanya hal yang Anda lakukan adalah mengucapkan beberapa kata untuk ditirukan buah hati atau Anda juga mengajaknya untuk berkomunikasi. Sebab diyakini saat berkomunikasi, Anda melatih kemampuan berkomunikasi mereka.
Dilansir dari dailymail.co.uk, ada 1 hal yang harus Anda perhatikan saat berbicara dengan buah hati yaitu jangan pernah menirukan atau berbicara layaknya saat buah hati berbicara. Anda harus berbicara dengan intonasi serta artikulasi yang jelas.
"Berbicara layaknya anak kecil saat berkomunikasi dengan buah hati sebaiknya tidak Anda lakukan. Sebab hal ini akan membuat buah hati berpikir bahwa memang seperti itulah kata yang benar untuk diucapkan. Tentu saja artikulasi tersebut salah," ujar Andrew Martin, peneliti dari Laboratory for Language Development di RIKEN Brain Science Institute, Tokyo.
"Berbicara dengan gaya seperti itu hanya akan membuat Anda menciptakan dunia yang sempit untuk anak Anda. Padahal Anda tahu bahwa di luar sana banyak cara untuk berkomunikasi dan ditambah lagi dengan banyaknya bahasa asing yang ada," lanjutnya. "Singkatnya, berbicara dengan menirukan buah hati tidak akan membuat mereka semakin pintar dalam hal berkomunikasi dan malah menjerumuskan mereka."
Setelah fase belajar untuk berjalan, maka biasanya akan diikuti dengan fase belajar untuk berbicara. Untuk memulai fase ini, biasanya hal yang Anda lakukan adalah mengucapkan beberapa kata untuk ditirukan buah hati atau Anda juga mengajaknya untuk berkomunikasi. Sebab diyakini saat berkomunikasi, Anda melatih kemampuan berkomunikasi mereka.
Dilansir dari dailymail.co.uk, ada 1 hal yang harus Anda perhatikan saat berbicara dengan buah hati yaitu jangan pernah menirukan atau berbicara layaknya saat buah hati berbicara. Anda harus berbicara dengan intonasi serta artikulasi yang jelas.
"Berbicara layaknya anak kecil saat berkomunikasi dengan buah hati sebaiknya tidak Anda lakukan. Sebab hal ini akan membuat buah hati berpikir bahwa memang seperti itulah kata yang benar untuk diucapkan. Tentu saja artikulasi tersebut salah," ujar Andrew Martin, peneliti dari Laboratory for Language Development di RIKEN Brain Science Institute, Tokyo.
"Berbicara dengan gaya seperti itu hanya akan membuat Anda menciptakan dunia yang sempit untuk anak Anda. Padahal Anda tahu bahwa di luar sana banyak cara untuk berkomunikasi dan ditambah lagi dengan banyaknya bahasa asing yang ada," lanjutnya. "Singkatnya, berbicara dengan menirukan buah hati tidak akan membuat mereka semakin pintar dalam hal berkomunikasi dan malah menjerumuskan mereka."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar